Mengalirkan
energi positif dalam
buka bersama penggemar setia
Bulan
Ramadan sudah sepantasnya menjadi bulan untuk mempererat tali silaturahmi.
Berbuka puasa bersama menjadi pilihan terbaik untuk bercengkrama dengan kawan
lama, relasi, dan tak terkecuali dengan penggemar. Penggemar ? Ya, Soulvibe,
band yang digawangi tujuh pria asal Jakarta, Abenk (lead vocal), Bayu (lead
vocal), Iga (gitar), Handy (bass), Frans (keyboard), Rio (synth), Caesar (drum)
ini mengadakan buka puasa bersama penggemar setianya, Vibenatics.
Minggu,
(12/8), acara yang bertajuk “Breakfasting with Soulvibe 2012” ini bertempat di
Shelter Sky Lounge, Kemang, Jakarta Selatan. Soulvibe memang selalu mengadakan buka puasa
bersama Vibenatics, setiap tahunnya. Buka puasa bersama kali ini adalah ke-4
kalinya diselenggarakan. Namun, buka puasa bersama di tahun ini terasa lebih
special, karena banyak hal baru yang diperkenalkan band ber-genre pop ini.
Bergabungnya
Iga Massardi menjadi anggota baru keluarga besar Soulvibe adalah salah satunya.
Kehadiran Iga sebagai gitaris baru Soulvibe memberikan energi positif dalam
penampilan band yang langganan menjadi line-up di Java Jazz Festival ini. Serta
menjadi salah satu daya tarik bagi Vibenatics. Ya, daya tarik. Sesuai dengan
judul album ketiga Soulvibe, “Gravitasi”, yang juga secara eksklusif
diperkenalkan kepada Vibenatics di buka puasa bersama kali ini.
Mengapa
“Gravitasi” ? Album yang mengambil tema cinta ini, dipresentasikan dengan image
yang lebih dewasa dari Soulvibe, namun tetap terlihat manusiawi. Single pertama
mereka, “Syalala” sudah mengudara di berbagai radio di Indonesia sejak awal
bulan Ramadan. Album ketiga yang seringkali menjadi tolak ukur jenjang karir
sebuah grup band, membuat Soulvibe memilih judul “Gravitasi”, agar album ini dapat
menjadi titik keseimbangan dan daya tarik untuk Soulvibe.
Penyerahan
perdana CD Gravitasi diberikan kepada Rayendra Sunito, salah satu personil grup
band Pakdrive yang menjadi produser album Gravitasi. Soulvibe mengaku senang
bisa kembali bekerja sama dengan Rayendra Sunito, yang dulu juga memproduseri
album pertama Soulvibe.
Tidak hanya
buka puasa bersama, dalam acara ini, Soulvibe secara eksklusif memberikan
beberapa keping CD Gravitasi kepada penggemar setianya, yang bisa menjawab
pertanyaan Iga, yang mendadak menjadi pemandu games sore itu. Disebut
eksklusif, karena memang CD Gravitasi baru akan beredar di pasaran, setelah
Hari Raya Idul Fitri. Jadi, mereka yang datang ke acara buka bersama kali ini,
memang benar – benar beruntung !
Vibenatics juga bisa duduk – duduk santai
sambil bercengkrama dengan personil Soulvibe. Ada pula sesi tanya – jawab,
dimana Vibenatics bisa bertanya – tanya tentang perjalanan karir Soulvibe,
proses pembuatan album Gravitasi, dan pertanyaan – pertanyaan lain yang disambut
Soulvibe dengan senyum dan tawa.
Vibenatics
yang notabene adalah kalangan remaja putri, tak lantas membuat tujuh pria tampan
ini kewalahan meladeni penggemar setianya. Justru mereka semakin bersemangat
dengan menyuguhkan penampilan full band, setelah sesi tanya-jawab berakhir. “Vibenatics
adalah segalanya untuk Soulvibe. Tanpa support dari Vibenatics, Soulvibe
tidak akan bisa bertahan samapai saat ini.” tutur Frans
Bernyanyi
bersama penggemar setianya merupakan salah satu rangkaian acara dalam setiap
buka puasa bersama Soulvibe dan Vibenatics. Ditutup dengan lagu “Dilema” dari
album terbarunya, Soulvibe mengakhiri buka puasa bersama penggemar setianya
kali ini dengan sangat apik. Diikuti seruan tak rela dari Vibenatics yang masih
ingin melihat penampilan band favoritnya. Soulvibe berharap, dengan adanya
album “Gravitasi”, mereka akan tetap eksis di industry music Indonesia, dan
tentunya tetap dicintai penggemar setianya, Vibenatics.
Teks oleh :
Chicha Audriana
Foto oleh :
Anisa Rahardjo & Dian Miranti